RUMORED BUZZ ON BAPAKLU NGENTOD

Rumored Buzz on BAPAKLU NGENTOD

Rumored Buzz on BAPAKLU NGENTOD

Blog Article

Baru beristirahat sebentar nafsu Ayah sudah sudah bangkit lagi “Teh lanjutin lagi yuk…” pinta beliau.

Bapak Marno yang berusia sixty two Tahun, seorang perjaka tua dengan perawakan tinggi, hitam berotot dengan kumis lebat serta berambut panjang seperti seorang preman namun berperilaku baik terhadap keluarga ku.

Aku biasanya dipanggil Dina, saat ini berusia 22 tahun. Seorang istri yang baru menikah one tahun lalu dan memilih tinggal di salah satu kota bersama suami. Aku memiliki bentuk tubuh yang lumayan ideal, dengan tinggi 158cm dengan berat 58kg dengan rambut panjang sebahu. Aku lebih memilih menikah muda karena dorongan keluarga dan kondisi suamiku yang sudah memiliki pekerjaan yang lumayan untuk memenuhi kehidupan keluarga kecil kami. Soal urusan seks, aku memiliki nafsu yang bisa dibilang cukup besar yang juga menjadi alasan lain aku menikah cepat. Besarnya nafsu seks yang ada dalam diriku ini karena seringnya menonton film bokep yang sering aku tonton sebenarnya aku selalu terobsesi dengan setiap adegan – adegan seks yang sering ku SITUS BOKEP lihat. Tetapi selama aku menikah, aku masih belum menemukan sensasi seks yang selama ini aku inginkan. Hal ini karena suami ku yang belum bisa memuaskan ku sampai dengan saat ini. Untuk memenuhi hasrat seks dalam diriku, aku pun diam diam membeli Dildo untuk memuaskan nafsu ku yang sedang tingginya. Pengalaman seks ini terjadi dimana saat aku memutuskan untuk pulang kekampung untuk mengunjungi kedua orang tua, karena setelah menikah aku tinggal bersama suami ku di kota P yang jaraknya 4 sampai five jam dari kampung halaman ku.

“Bentar lagi kok, kamu mau papa keluarin8964 copyright protection8788PENANAZDe9unrkHz 維尼

Hingga akhirnya malam itu yang suamiku takuti8964 copyright protection8788PENANAzr6DN0dnnQ 維尼

meskipun masih juga terdengar sesekali Fara8964 copyright protection8788PENANAmqAcxuYoJJ 維尼

Aku tidak dapat melihat dengan jelas, tapi ku8964 copyright protection8788PENANAXGsbIVFbI7 維尼

Hari ini cuaca cukup panas. Aku mengambil inisiatif untuk mandi. Kebetulan aku hanya sendirian di rumah. Mama membawa kedua adikku liburan ke luar kota karena lagi liburan sekolah.

Apalagi kini aku telah mempunyai seorang putri buah cintaku dengan bapaku, yang cantik, dan sehat. Mungkin kelak aku akan berhenti bila ada laki-laki yang mampu menerima keadaanku ini apa adanya, serta mencintaiku juga putriku dengan setulus hati

Suasana kampung yang asri dan damai dengan masyarakatnya yang ramah membuat ku rindu akan masa – masa kecil ku. Pagi ini, kegiatan ku dimulai dengan memasak sarapan untuk kedua orang tua ku yang akan hendak pergi bekerja yang merupakan pejabat di kantor pemerintahan. Setelah selesai sarapan bersama aku pun melanjutkan kegiatan ku mencuci piring bekas sarapan. Aku memiliki seorang saudara perempuan yang saat ini masih sekolah yang berlokasi dekat dengan kantor kedua orang tua ku bekerja. Setelah semua berangkat dengan kegiatannya, aku pun tinggal sendiri dirumah. Hari ini rencananya aku akan mencuci pakaian kotor ku yang sudah 2 hari, karena tidak membawa cukup banyak pakaian terpaksa pakaian yang sudah digunakan harus dicuci. Kondisi tempat mencuci pakaian dirumah ini berada di luar rumah dan terbuka serta berhadapan langsung dengan perkebunan milik tetangga. Kerena cuaca cukup panas, aku pun hanya menggunakan tangtop hitam tanpa Bra dan rok kembang selutut. Saat sedang sibuk mencuci, aku dikejutkan dengan kehadiran beberapa two orang yang lewat tepat dihadapan ku yang sedang membilas kain. Mereka adalah petani kebun sawit yang berada di sekitaran rumah ku. Kebetulan juga aku mengenal ketiga orang tersebut karena tetangga dimana diantaranya :

putrinya. Baik kemeja putih maupun rok biru itu8964 copyright protection8788PENANAPiLudn3i8z 維尼

sepertinya suamiku masih belum punya niat8964 copyright protection8788PENANA0Xih4FiGcY 維尼

aku dan ibu saling tersenyum sambil saling mencium… setelah twenty menit aku cabut penisku dan aku langsukng tidur di sebelah ibuku, dan ibu terus memelukku… dan kita ketiduran sampai pagi… paginya ibu bangun duluan dan kelihatan berseri seri… dia ada di dapur dan aku peluk dari belakang sambil kujilat tengkuk lehernya “pagi sayanggggg” ibuku berkata, aku jawab, “pagi juga bu…” terus ibu bilang lagi, “kamu itu gimana sihh… katanya aku sekarang istrimu kok masih panggil aku bu?????

Tidak lama kemudian aku dapat merasakan cukup banyak cairan vaginaku mengalir keluar dengan cepat. Vaginaku yang sudah basah berulangkali diterobos oleh penis Ayah.

Report this page